Daerah

Jadi Pembina Apel, Gubernur Pamit dan Ajak ASN Dukung Pemimpin Baru

27
×

Jadi Pembina Apel, Gubernur Pamit dan Ajak ASN Dukung Pemimpin Baru

Sebarkan artikel ini

Sulteng,, patroligrup.com,, Apel Gabungan OPD lingkup Provinsi Sulteng yang dipimpin Gubernur Rusdy Mastura pada Senin (17/2) terasa beda dari biasanya.

Apel di kantor gubernur tersebut menjadi panggung terakhir Gubernur Rusdy Mastura karena dalam hitungan kurang dari 3 hari lagi, beliau akan meletakkan jabatan pada 20 Februari 2025.

Dengan suara serak yang tertahan, Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan permohonan maaf dan terima kasih yang tulus di hadapan ratusan ASN yang telah membersamai membangun Sulteng.

“Dengan segala kerendahan hati, saya dan Bapak (wakil gubernur) Ma’mun Amir memohon maaf sebesar-besarnya jika selama menjalankan amanah kepemimpinan ini terdapat tutur kata, sikap atau kebijakan yang kurang berkenan sekaligus kami mohon pamit karena tinggal menghitung hari menuju akhir jabatan,” ungkapnya dengan ekspresi sedih dan mata berkaca-kaca.

Banyak ASN yang terenyuh, mengingat perjalanan sosok pemimpin, ayah dan kakak yang dicintai rakyat dengan kepribadian yang humanis, karismatik dan visioner menjadikan Sulteng Negeri Seribu Megalit pusat pertumbuhan ekonomi dan peradaban di Kawasan Timur Indonesia.

Dalam periodenya, Gubernur Rusdy Mastura dan Wakil Gubernur Ma’mun Amir banyak mengukir prestasi seperti menuntaskan pemulihan bencana 2018, menurunkan kemiskinan sebanyak lebih dari 21 ribu jiwa, inflasi terkendali hingga 0,02%, pertumbuhan ekonomi tertinggi nomor 2 nasional, membangun Masjid Raya Baitul Khairaat senilai 368 Miliar Rupiah murni dari APBD, meningkatkan layanan bedah jantung, kanker dan saraf pada RSUD Undata, dan paling bersejarah sukses mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari hanya 900 Miliar menjadi 2,2 Triliun Rupiah.

Hal ini membuat Sulteng termasuk salah satu provinsi di Indonesia yang mandiri dan tidak terlalu mengandalkan dana transfer daerah untuk mendanai belanjanya.

“Tolong jaga semua yang sudah kami buat dan ke depan kita harus meningkatkan PAD sampai 5 Triliun. Kalau ini bisa kita dapatkan, kita bisa membangun sendiri negeri ini tanpa bergantung,” imbuhnya.

Ia pun berharap semoga agenda peningkatan PAD tetap menjadi prioritas utama pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Gubernur Dr.H.Anwar Hafid, M.Si dan Wakil Gubernur dr.Reny A.Lamadjido, Sp.PK,M.Kes, khususnya dalam menyiasati peluang dan tantangan efisiensi anggaran.

“Tanpa PAD apa yang bisa kita buat, kalau kita tidak kreatif apa jadinya. Syukur yang mengganti saya adalah seorang Doktor dan dokter yang jauh lebih pintar,” ujarnya dengan nada optimis bahwa kedua suksesor mampu berinovasi dan melakukan loncatan pembangunan.

Dengan semangat yang tak pernah padam, Gubernur Rusdi Mastura mengajak ASN tetap bersatu, kompak dan mendukung penuh pemimpin baru dalam membangun daerah tercinta.

“Mari membangun tekad karena kita negeri kaya yang banyak potensi dan semua harus bisa kita kembangkan,” pungkasnya.

Pada apel tersebut, gubernur menyerahkan simbolis SK pensiun kepada pejabat administrator dari dinas kesehatan yang memasuki masa purnabakti.

Setelah apel usai, para kepala perangkat daerah dan ASN langsung berebut menjabat tangan beliau dan foto bersama.

Selamat jalan Bapak Gubernu Rusdy Mastura dan Bapak Wakil Gubernur Ma’mun Amir. Terima kasih atas segala bakti dan jasamu untuk Sulawesi Tengah.
( Fitri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250