SALATIGA– patroligrup.com — Warga Candiwesi Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, tepatnya di Jalan Candiwesi-Nogosari mengeluhkan proyek pembangunan perumahan yang ada di wilayah tersebut.
Hal ini lantaran dampak pembangunan proyek yang membuat jalan penghubung antara Dusun Candiwesi dan Nogosari mengalami kerusakan cukup parah. Selain itu, tanah yang berserakan di jalan juga tidak segera dibersihkan sehingga berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Berdasarkan pantauan wartawan di lokasi pada Rabu (29/1/2025) sore, sejumlah pekerja proyek sedang melakukan pengurugan tanah dengan menggunakan truk dump dan sebuah alat berat.
Warga di sekitar lokasi yang enggan disebutkan namanya mengatakan, proyek milik seorang warga Sawo, Bugel berinisial ISM ini disinyalir belum mengantongi izin pembangunan perumahan.
“Setahu kami belum berizin. Jalan jadi rusak akibat truk yang melintas membawa tanah urugan. Tanah yang berserakan juga tidak segera dibersihkan. Padahal bisa membahayakan warga,” jelasnya.
Warga lain yang diwawancarai wartawan bahkan mengatakan proyek perumahan itu berpotensi menimbulkan masalah di kemudian hari. Hal ini, kata warga, lantaran pembayaran tanah milik warga setempat juga belum selesai dan masih dibayar uang mukanya saja. Selain itu, lahan yang digunakan adalah lahan hijau yang tidak bisa digunakan untuk membangun kawasan perumahan.
“Ini nanti pasti menimbulkan masalah. Dengan pemilik tanah juga belum selesai. Apalagi lahan ini kan lahan hijau, apa iya nanti keluar perizinannya,” pungkas warga tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, wartawan belum berhasil mendapatkan konfirmasi dari pihak pengembang proyek. Adapun sejumlah pekerja enggan berkomentar banyak terkait proyek tersebut.
Team
